Manfaat Teh Hijau Untuk Kesehatan Payudara

Mungkin sebagian besar wanita telah mendengar khasiat teh hijau untuk kesehatan payudaranya. Namun, barangkali sebagian masih meragukan kebenarannya. Kini keraguan tersebut telah terjawab. Senyawa yang terkandung dalam teh hijau memang dapat melindungi payudara dari serangan kanker.

Hal itu terungkap dari studi awal yang dilakukan oleh beberapa peneliti Amerika Serikat. Dalam percobaan itu, mereka memberikan seduhan teh hijau kepada beberapa tikus, sedangkan yang lainnya hanya memperoleh air biasa.

Ternyata, tikus yang meminum teh hijau mendapat manfaat yang menggembirakan. Ukuran tumor payudaranya makin mengecil dan keganasannya pun berkurang dibanding tikus yang hanya meminum air biasa. Selain itu, tumor tikus yang meminum teh kemudian tumbuh lebih lambat dan tidak lagi menyerang sel-sel yang sehat.

2 Makanan ini Mencegah Penuaan otak

Selain melatih otak dengan bermain teka-teki Sudoku atau teka-teki silang, Anda harus memenuhi nutrisi untuk mencegah penuaan otak dengan makan strowberi dan blueberry.

Karena sebuah penelitian menyebutkan bahwa kedua berries kaya polifenol yang efektif dalam mencegah penuaan dini otak.

Teh Hijau Untuk Kesehatan Payudara

Mungkin sebagian sebagian besar wanita telah mendengar khasiat teh hijau untuk kesehatan payudaranya.  Senyawa yang terkandung dalam teh hijau memang dapat melindungi payudara dari serangan kanker.

Hal itu terungkap dari studi awal yang dilakukan oleh beberapa peneliti Amerika Serikat. Dalam percobaan itu, mereka memberikan seduhan teh hijau kepada beberapa tikus, sedangkan yang lainnya hanya memperoleh air biasa.

Buah Anggur Baik bagi Kesehatan Pria (Lanjutan)

Mengonsumsi buah anggur secara teratur, ternyata baik bagi kesehatan pria. Terutama, agar terhindar dari penyakit jantung.

Peneliti asal Departemen Ilmu Gizi dari Universitas Connecticut, Amerika Serikat, mengamati pengurangan faktor risiko utama untuk penyakit jantung. Yakni pada pria dengan sindrom metabolik, tekanan darah berkurang, meningkatkan aliran darah dan peradangan berkurang. Hasilnya, komponen alami yang ditemukan dalam anggur yang dikenal sebagai polifenol bisa melindungi jantung.

Temuan itu berdasarkan penelitian terhadap pria berusia 30 hingga 70 tahun. Dalam studi ini, peserta secara acak diminta untuk mengonsumsi anggur dalam bentuk bubuk atau anggur beku selama empat pekan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi anggur mengakibatkan penurunan signifikan pada tekanan darah, meningkatkan aliran darah (lebih besar vasodilatasi). Selain itu, anggur juga memicu penurunan senyawa yang terkait dengan peradangan.

Studi ini diyakini menjadi yang pertama kali dilakukan untuk melihat dampak dari buah anggur pada sindrom metabolik. Hal ini semakin mendukung bukti terkumpul bahwa anggur secara positif dapat mempengaruhi kesehatan jantung.(Liputan6)

Makan Anggur Jangan Buang Biji-nya Efektif Melawan Pikun

Saat makan anggur, kita cenderung membuang bijinya. Padahal menurut penelitian, ekstrak biji anggur dapat mengembalikan daya ingat pada penderita pikun.

Grape Seed Polyphenolic Extract (GSPE) atau ekstrak polifenol biji anggur merupakan senyawa yang sangat bermanfaat untuk mengembalikan daya ingat pada orang lanjut usia. Bukan itu saja, GSPE juga mampu memperbaiki kemampuan berpikir dan berlogika.

Sirsak Si Pencegah Kanker

SALAH SATU BUAH YANG DIDUGA BERMANFAAT PADA KANKER ADALAH SIRSAK SIRSAK MENGANDUNG SENYAWA SAPONIN, POLIFENOL, DAN BIOFLAVOID YANG BERFUNGSI SEBAGAI ANTIOKSIDAN YANG KUAT

Masyarakat yang mengonsumsi lebih banyak makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, seperti sayuran, buah-buahan, serta biji-bijian utuh, memiliki kemungkinan yang lebih kecil menderita infeksi kanker dan penyakit degeneratif lainnya. Makanan yang memberikan manfaat kesehatan dan mencegah berbagai penyakit, termasuk penyakit kanker disebut makanan fungsional (functional food), karena kandungan senyawa fitokimia dan zat bioaktifnya yang bermanfaat.

Fitokimia dan bioaktif bahan makanan alami memiliki efek antioksidan yang dapat meningkatkan aktifitas enzim yang menurunkan risiko kanker. Salah satu buah yang diduga bermanfaat untuk menurunkan risiko kanker adalah sirsak. Sirsak mengandung senyawa saponin, polifenol, dan bioflavoid yang berfungsi sebagai antioksidan yang kuat. Senyawa aktif lainnya adalah annonaceous acetogenins yang berefek sebagai antioksidan, meredam radikal bebas yang dapat merusak sel dan mencetuskan terjadinya kanker. Efek sirsak yang Iain yaitu diduga dapat membunuh sel abnormal atau sel kanker tanpa merusak sel yang normal. Namun demikian, belum ada bukti Yang mendukung dugaan efek tersebut.