CNI DC715 Selain bangun pagi atau lebih awal, orang-orang sukses juga memiliki kebiasaan tertentu atau semacam ritual sebelum tidur malam. Kebiasaan-kebiasaan ini dilakukan agar bisa lebih produktif keesokan harinya. Selain itu kebiasaan orang-orang sukses ini tergolong kebiasaan yang menyehatkan tubuh dan pikiran. Apa sajakah kebiasaan-kebiasaan orang sukses tersebut?
Membaca Selama 1 Jam
Dilansir dari businessinsider.co.id,Bill Gates adalah orang yang sangat keranjingan baca. Setiap malam sebelum tidur, ia menghabiskan waktu satu jam untuk membaca, topiknya pun beragam mulai politik hingga berita-berita terkini.
Membaca buku setiap malam bisa menjaga kesehatan otak dalam jangka waktu panjang. Membaca itu ibaratnya olahraga untuk pikiran dan otak.
Mematikan Gadget
Arianna Huffington adalah salah satu wanita sukses yang memiliki kebiasaan meletakkan ponselnya di ruangan terpisah setiap malam sebelum ia berangkat tidur. Dan ternyata kebiasaan ini juga sangat baik.
Menurut Dr. Charles Czeisler, profesor sleep medicinedi Harvard University mengungkapkan bahwa sinar terang dari layar ponsel bisa mengganggu ritme tidur alami tubuh dan “menipu” tubuh seolah-olah hari masih siang. Sinar dari ponsel yang menyala pun bisa mencegah otak kita untuk mengeluarkan senyawa kimia tertentu dan membuat kita semakin sulit untuk tidur.
Jalan Kaki Santai
Buffer seorang CEO yang sangat sibuk suka jalan-jalan sejenak sebelum tidur malam. Jalan kaki adalah caranya untuk menghilangkan hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan dari pikirannya. Kebiasaan jalan kaki secara rutin ini juga terbukti bisa mengatasi rasa stres dan tertekan.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa jalan kaki bisa meningkatkan kreativitas. Ketika kita berjalan kaki, pikiran kita bisa terasa lebih tenang dan bisa membuka berbagai macam ide baru.
Membuat Karya
Vera Wang mengungkapkan pada Fortune bahwa salah satu rutinitas malam harinya adalah membuat sejumlah desain, setidaknya konsep-konsep desain. Terkadang suasana hening dan sunyi di malam hari bisa jadi waktu yang tepat untuk membuat kreasi atau berkreativitas. Sebuah penelitian dari Albion College mengungkapkan bahwa pekerjaan yang butuh kreativitas itu biasanya akan lebih baik dikerjakan bukan pada waktu-waktu sibuk.
CNI Center 