:: Lemak Cokelat Tubuh Melindungi dari Diabetes dan Obesitas ::

CNI DC715 Sebuah studi menemukan lemak dapat melindungi tubuh dari risiko obesitas dan diabetes, serta mengontrol gula darah dan metabolisme tubuh.

Lemak telah lama dianggap musuh bagi kebanyakan orang, tapi ilmuwan membuktikan — demikian menurut hasil penelitian yang dipublikasikan dailymail.co.uk — lemak dapat melindungi tubuh dari obesitas dan diabetes.

Lemak coklat yang ada pada kue adalah lemak baik yang dapat memberi manfaat bagi tubuh kita. Berbeda dengan lemak putih yang sering kita dapatkan dari terlalu banyak melahap makanan banyak kalori.

Orang dewasa diketahui memiliki lebih sedikit lemak coklat yang sehat, biasanya lemak ini ditemukan di bagian depan dan belakang leher serta punggung bagian atas. Lemak ini berfungsi membakar kalori untuk menghasilkan panas tubuh.

Jika lemak coklat memberi manfaat yang baik bagi tubuh, lemak putih merepotkan. Lemak putih tersimpan di perut, paha dan menumpuk di tempat yang tidak diinginkan.

Peneliti menemukan kemampuan lemak coklat yang bisa mengatur kadar gula dalam darah ini bisa dijadikan senjata potensial bagi medis terhadap penyakit diabetes.

Salah satu efek kesehatan yang buruk dari kelebihan lemak putih adalah penurunan sensitivitas insulin, yang merupakan penyumbang utama diabetes.

Profesor Labros Sidossis dari University of Texas Medical Branch di Galveston, AS, penulis utama penelitian ini, mengatakan studi ini menunjukan ketika diaktifkan melalui paparan dingin yang ringan, jaringan adiposa coklat dapat meningkatkan pengeluaran energi dan membakar kalori.

Ini adalah berita bagus bagi orang-orang yang kelebihan berat badan dan obesitas. Tentu signifikansi klinis yang lebih besar bahwa lemak coklat dapat membantu tubuh mengatur gula darah lebih efektif.